Layang layang kertas
>> Friday, 31 October 2008
layang layang kertas
merapuh seribu awan awan bebas
bergenangan di biru langit biar membekas
bergumpalan sebentuk asa serupa kapas
layang layang usang
dikejar bocah berkaki telanjang
yang berlari senyap dihalau padang
ketawa ketawa bisu dikerubuti parau sulaman ilalang
dan aku yang kekal di hiruk pikuk kota
bersandar takjub menjamah haru layangan berkata
kini aku bukan sekedar kertas lipatan rata
sudah masa naik ke langit bersuka cita
senyumkah layang layang ditubuh ringkih
jujur dari hati atas segenggam riang yang lirih
jika duka maka tebas saja segala sedih
bagai mimpi katanya, dulu dibuang sekarang dihujani kasih
tolong buka mataku buat kehidupan
katakan mimpi tak pernah lekang diamuk jaman
walau sekerak layak diperjuangkan
ini masih lengkap nyawa dan badan
layang layang kertas
angin sudah kencang membiarkan kau terlepas
senyummu bilang " kau jangan sampai terhempas"
" kayuh sekoci hidupmu selama kau punya nafas "
0 comments:
Post a Comment