sedikit realita

tergolek lunglai

dengan muka kusut masai

habis tawa harapan mampus dicerai

ditinggal cerita manis yang dulu bikin terbuai

memenggal hiburan yang cuma seuntai

janji harusnya nyata dan bukan berandai andai

yang dulu teman pun kini tercerai berai

yang melepaskan diri pun kian ramai

duhhh anganku belum juga sampai

sudah penuh keringat dan doa tergadai

sekedar mengejar kehidupan tidak kontrakan dan damai